Tembilahan, Rabu, 18 Desember 2024 – Dalam rangka memastikan lingkungan pemasyarakatan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba, Lapas Kelas IIA Tembilahan secara konsisten melaksanakan tes urine berkala kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP). Tes urine ini merupakan bagian dari langkah deteksi dini untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika di dalam lapas.
Baca juga:
Gugatan Mahasiswa UKI Ditolak oleh MK
|
Tes urine dilaksanakan secara acak dan mendadak oleh petugas Lapas Tembilahan, dengan pengawasan ketat untuk memastikan keakuratan hasil. Kegiatan ini juga melibatkan tenaga medis lapas guna menjamin pelaksanaannya sesuai prosedur. Hasil dari tes urine yang dilakukan kali ini menunjukkan seluruh sampel negatif dari narkoba.
Kepala Lapas Tembilahan, Hari Winarca, menyatakan bahwa tes urine berkala merupakan bagian dari upaya preventif untuk menciptakan lingkungan lapas yang sehat dan aman. “Pelaksanaan tes urine berkala ini adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam mendukung program pemerintah untuk memberantas narkoba, khususnya di lingkungan pemasyarakatan, ” tegas Hari.
Baca juga:
Gawat, KPK Membuat Program Desa Antikorupsi
|
Dengan langkah deteksi dini seperti ini, Lapas Tembilahan terus memperkuat pengawasan dan pengendalian terhadap potensi penyalahgunaan narkoba. Program ini juga menjadi bentuk edukasi bagi warga binaan untuk menjauhi narkoba dan menjalani masa pidana dengan lebih produktif dan sehat.