Tembilahan, 10 Desember 2024 – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Tembilahan terus menunjukkan semangat tinggi dalam meningkatkan pengetahuan melalui layanan perpustakaan keliling yang disediakan oleh pihak lapas. Program ini menjadi sarana pembinaan yang efektif, sekaligus bentuk pemenuhan hak WBP untuk mendapatkan akses terhadap bahan bacaan bermutu, meski sedang menjalani masa pidana.
Setiap minggunya, petugas membawa koleksi buku yang beragam, mulai dari buku keagamaan, keterampilan, hingga novel motivasi. Layanan ini dijalankan dengan sistem rotasi sesuai jadwal yang telah ditentukan di setiap blok hunian. Kehadiran perpustakaan keliling ini disambut antusias oleh para WBP yang memanfaatkan waktu luang mereka untuk membaca dan belajar hal-hal baru.
Kalapas Tembilahan, Hari Winarca, menegaskan pentingnya program literasi ini sebagai bagian dari pembinaan yang komprehensif. “Layanan perpustakaan keliling ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada WBP agar tetap berkembang secara intelektual. Kami berharap buku-buku ini menjadi jendela ilmu yang membantu mereka mempersiapkan diri kembali ke masyarakat, ” ujar Kalapas.
Dengan adanya layanan ini, Lapas Tembilahan tidak hanya menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif, tetapi juga berupaya mewujudkan WBP yang mandiri dan berdaya saing. Program ini menjadi salah satu bentuk komitmen nyata lapas dalam mendukung pendidikan dan literasi bagi seluruh WBP tanpa terkecuali.